Waktu baca ± 0 menit
Penyakit diabetes sering dikaitkan sebagai "induk dari segala penyakit." Istilah ini muncul karena diabetes menjadi awal dari berbagai kerusakan yang progresif pada tubuh penderita, memunculkan komplikasi lain seperti penyakit kardiovaskular, gagal jantung, tekanan darah tinggi, stroke, gagal ginjal, penyakit hati, kebutaan, gangren kaki, dan lainnya. Banyak ahli medis menyatakan kesulitan untuk menyembuhkan penyakit diabetes ini.
Sebenarnya, penyakit ini bermula dari gangguan metabolisme tubuh, terutama dalam proses pencernaan nutrisi yang dimulai di lambung. Gangguan pencernaan di lambung mengakibatkan ketidaksempurnaan dalam penyerapan nutrisi makanan dan metabolisme di tingkat sel. Ketika hal ini terjadi, dapat menyebabkan sindrom metabolik yang menjadi pemicu berbagai penyakit degeneratif. Oleh karena itu, menurut konsep karnus, lambung bisa disebut sebagai "induk dari penyakit," bahkan sebagai sumber dari berbagai macam penyakit. Oleh karena itu, untuk memastikan metabolisme tubuh berjalan dengan baik, penting untuk memperbaiki fungsi dan kinerja lambung dalam mencerna makanan.
Kesehatan lambung memerlukan kondisi asam yang seimbang. Kondisi asam ini membantu proses pemecahan dan pencernaan makanan, memudahkan transportasi nutrisi ke sel. Jika proses penyerapan dan transportasi nutrisi berjalan dengan baik, keseimbangan hormonal tubuh, seperti produksi insulin dan glukagon, akan terjaga dengan cukup. Hormon insulin dan glukagon berperan penting dalam mengatur kadar glukosa dalam darah.