Waktu baca ± 7 menit
Menorrhagia adalah istilah medis untuk menggambarkan jumlah darah yang keluar saat haid berlebihan atau haid berlangsung dalam waktu lebih dari 7 hari. Kondisi ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari hingga memengaruhi kualitas hidup penderitanya.
Selama masa menstruasi, jumlah darah yang masih dianggap normal adalah sekitar 30-40 ml per siklus. Seorang wanita dianggap mengalami haid berlebihan jika jumlah darah yang dikeluarkan lebih dari 80 ml (sekitar 16 sendok teh) per siklus. Salah satu tolok ukur yang bisa digunakan adalah frekuensi atau seringnya dilakukan penggantian pembalut. Jika saat menstruasi, pergantian pembalut yang penuh dengan darah dilakukan kurang dari 2 jam sekali, ada kemungkinan Anda mengalami menorrhagia.
Menorrhagia adalah kondisi yang sering dialami wanita. Dilansir dari Cleveland Clinic, sekitar 1 dari setiap 20 wanita mengalami menorrhagia. Secara khusus, 90 persen kasus menorrhagia terjadi pada wanita yang baru mengalami pubertas dan wanita di atas 40-50 tahun.
Dalam sehari, wanita yang mengalami menorrhagia bisa mengganti pembalut hingga 8 kali bahkan lebih.
Untuk lebih jelasnya, berikut tanda-tanda menorrhagia:
Mungkin ada beberapa tanda atau gejala menoragia yang tidak disebutkan. Jika Anda memiliki kekhawatiran terkait gejala menorrhagia, silakan konsultasikan dengan dokter Anda.
Jika Anda mengalami tanda-tanda dan gejala di atas atau memiliki pertanyaan, silakan konsultasikan dengan dokter. Selain itu, gejala menoragia lain yang membuat Anda tak boleh lagi menunda untuk ke dokter yaitu:
Menoragia memiliki banyak penyebab, di antaranya:
Pada siklus menstruasi normal, keseimbangan antara hormon estrogen dan progesteron mengatur penumpukan lapisan rahim (endometrium), yang ditumpahkan saat menstruasi. Jika hormon wanita tidak seimbang, endometrium berkembang secara berlebihan dan akhirnya membuat perdarahan berat saat menstruasi.
Sindrom ovarium polikistik (PCOS), obesitas, resistensi insulin, dan masalah tiroid termasuk yang menyebabkan hormon tubuh menjadi tidak seimbang.
Disfungsi ovarium bisa menyebabkan hormon menjadi tidak seimbang. Dalam satu siklus menstruasi (biasanya sebulan), seharusnya sel telur dilepaskan untuk mempersiapkan pembuahan. Proses lepasnya telur ini dikenal sebagai ovulasi. Jika ovarium Anda terganggu dan tidak melepaskan telur selama siklus menstruasi, tubuh tidak dapat memproduksi hormon progesteron. Akibatnya, jaringan yang melapisi rahim tumbuh berlebih sehingga bisa menyebabkan perdarahan berat.
Fibroid rahim adalah tumor non-kanker yang tumbuh di masa subur wanita. Tumor yang berukuran besar bisa menekan kandung kemih sehingga membuat pengidapnya sering buang air kecil. Selain itu, tumor yang berkembang di dinding rahim ini bisa menyebabkan menorrhagia.
Polip adalah daging kecil yang tumbuh pada lapisan rahim. Biasanya daging ini tergolong jinak dan tidak bersifat kanker. Meski jinak, pertumbuhan polip di rahim bisa menyebabkan masalah seperti menstruasi yang lebih lama, sering, atau bahkan tidak teratur.
Selain itu, darah yang keluar biasanya sangat banyak melebihi normal. Pada wanita yang telah menopause, polip juga bisa menyebabkan perdarahan yang seharusnya tidak terjadi. Untuk itu, jangan anggap enteng jika pascamenopause Anda masih mengalami perdarahan seperti haid.
Adenomiosis adalah kondisi saat lapisan rahim (endometrium) menembus dindim otot rahim (miometrium). Adenomiosis merupakan satu dari banyak penyebab menoragia pada wanita. Selain menyebabkan menorrhagia, adenomiosis juga membuat pengidapnya mengalami kram, perut bawah yang serasa tertekan, dan kembung. Meski adenomiosis dianggap tidak membahayakan, berbagai gejala yang menyertai sangat mengganggu aktivitas pengidapnya.
IUD atau yang juga dikenal sebagai KB spiral memiliki efek samping, salah satunya adalah menoragia. Kondisi ini juga menyebabkan pemakainya bisa mengalami perdarahan di antara siklus haid.
Obat antiradang, obat hormonal (estrogen dan progestin), dan antikoagulan (warfarin) dapat menyebabkan menstruasi berlebih yang berkepanjangan.
Selain berbagai faktor tersebut, gangguan perdarahan turunan, kanker rahim, kanker ovarium, dan kanker serviks bisa menyebabkan menstruasi yang berlebih.
Faktor-faktor yang meningkatkan risiko menorrhagia sangat bervariasi. Namun, usia jadi salah satu faktor yang membuat wanita rentan mengalami menoragia. Remaja perempuan yang baru saja haid dan wanita perimenopause termasuk golongan yang cenderung sering mengalami menorrhagia.
Pada anak remaja, menorrhagia biasanya disebabkan ovarium yang tidak melepaskan sel telur (anovulasi). Sementara pada wanita yang lebih tua, tak hanya menopause yang jadi penyebabnya tetapi juga berbagai masalah pada rahim.
Tidak memiliki faktor-faktor risiko bukan berarti Anda tidak dapat terkena menoragia. Faktor-faktor tersebut hanya referensi. Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk informasi lebih lanjut.
Dokter akan melakukan diagnosis mulai dari riwayat kesehatan, pemeriksaan fisik, hingga berbagai tes lain yang diperlukan. Berbagai pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi menoragia dapat meliputi:
Jenis pengobatan yang dilakukan tergantung pada penyebab dan seberapa parah menoragia. Selain itu, dokter juga akan mempertimbangkan usia, kondisi kesehatan, riwayat medis, dan keinginan Anda. Dengan begitu, semua langkah pengobatan yang diambil sudah disesuaikan dan berdasar persetujuan Anda.
Ada dua jenis pengobatan untuk mengobati menoragia, yaitu dengan obat dan juga bedah. Berikut obat dan prosedur bedah yang sering kali direkomendasikan untuk mengatasi menoragia:
Obat-obatan yang biasa dilakukan untuk membantu mengatasi atau meringankan menoragia, yaitu:
Ada banyak jenis prosedur pembedahan untuk mengatasi menoragia sesuai penyebabnya, seperti:
Prosedur yang juga dikenal dengan pelebaran dan kuret adalah prosedur yang dilakukan dengan menghilangkan lapisan atas rahim. Tujuan dari prosedur ini, yaitu untuk mengurangi perdarahan saat haid. Dalam beberapa kasus, prosedur ini perlu dilakukan berulang kali sesuai kebutuhan.
Prosedur ini dilakukan dengan menggunakan alat khusus untuk melihat bagian dalam rahim. Operasi ini juga membantu menghilangkan polip dan fibroid, memperbaiki kelainan rahim, dan menghilangkan lapisan rahim. Dengan menghilangkan lapisan rahim, aliran menstruasi tak akan lagi berlebihan.
Prosedur bedah ini dilakukan dengan teknik yang berbeda. Namun, keduanya sama-sama dilakukan untuk mengangkat sebagian lapisan rahim agar aliran menstruasi tetap terkendali. Sayangnya, prosedur ini membuat wanita tidak bisa memiliki anak meski rahim tetap ada dan tidak diangkat.
Histerektomi adalah operasi pengangkatan rahim yang membuat seseorang berhenti haid dan tidak bisa hamil. Oleh karena itu, prosedur ini hanya dilakukan untuk mengatasi kasus yang parah dan tidak disarankan untuk wanita yang belum hamil.
Meski sering terjadi, banyak wanita merasa sungkan, malu, atau takut untuk berobat ke dokter. Padahal, memeriksakan diri sedini mungkin membuat Anda bisa terhindar dari berbagai komplikasi akibat menstruasi berlebihan. Anda juga akan mendapatkan perawatan yang paling tepat sesuai dengan kondisi.
Untuk mengatasi menoragia, beberapa kebiasaan atau hal yang perlu dilakukan yaitu:
Jangan lupa untuk selalu memeriksakan diri secar rutin ke dokter terlebih saat sedang melakukan perawatan. Hal ini dilakukan agar pengobatan berjalan efektif dan kesehatan pun tetap terkendali.
Menoragia, sebagaimana menopause dini banyak berkaitan dengan kondisi hormon yang tidak seimbang, dan/atau kondisi adanya pencetus sel abnormal dalam tubuh wanita, biasanya karena pemakaian kosmetik yang tidak aman. Kosmetik yang tidak bersertifikasi aman banyak yang mengandung logam berat sehingga membahayakan tubuh. Keadaan lingkungan yang banyak polusi seperti di perkotaan juga ikut andil dalam menambah faktor resiko kanker.
Alga Gold Cereal berfungsi untuk memperbaiki fungsi lambung. Dengan lambung yang sehat, maka akan cukup nutrisi dari makanan untuk memproduksi hormon-hormon yang kurang. Tentunya hal ini juga diiringi dengan makanan yang cukup jumlah dan variasinya (lihat penerapan Konsep Karnus). Sedangkan Alga Tea akan menangkap pencetus sel abnormal, sehingga pertumbuhannya terhenti dan akan dibunuh oleh sel darah putih secara alami.
Pengobatan | Takaran perhari |
Alga Gold | 1 saset 2x |
Alga Tea | 1 saset 2x |
Pencegahan | Takaran perhari |
Alga Gold | ½ - 1 saset 1x |
Alga Tea | ½ - 1 saset 1x |