Waktu baca ± 1 menit
Obesitas sentral (perut buncit) adalah kondisi tubuh dengan banyak kumpulan lemak yang berlebih pada bagian abdominal (perut). Pada beberapa literatur kesehatan dikatakan bahwa obesitas sentral ini dapat menyebabkan gangguan kesehatan berupa penyakit degeneratif yang termasuk di dalamnya berupa penyakit diabetes, hiperkolesterol, penyakit gangguan jantung dan pembuluh, tekanan darah tinggi, kanker, dan gangguan metabolik.
Apabila seseorang lingkar perutnya melebihi 90 cm pada laki-laki dan 80 cm pada perempuan maka orang tersebut sudah mengalami obesitas sentral.
Mengapa seseorang mengalami obesitas sentral, yaitu tubuhnya mengalami kegemukan dan lingkar perutnya mengembang? Kumpulan lemak yang berlebih sebagian besar disebabkan karena terjadinya ketidakseimbangan antara intake kalori makanan yang masuk dan pembakaran kalori (pengeluaran kalori ) dari aktifitas yang dilakukan sehari-hari.
Jika intake kalori yang masuk jumlahnya jauh melebihi kalori yang dibakar (dikeluarkan) yang terjadi setiap hari terus-menerus, maka seseorang tersebut akan mengalami obesitas sentral, berat badannya terus meningkat, lingkar perutnya terus mengembang, indeks masa tubuh (BMI – Body Mass Index) melebihi normal dan mulai terjadi gangguan seperti hipertensi, insomnia, nafas berat dst. yang hingga suatu saat terjadi penyakit degeneratif yang serius. Kondisi ini bisa terjadi pada orang-orang yang mempunyai kebiasaan kuliner malam, terus memenuhi selera makannya tanpa memperhitungkannya dan sangat kurang melakukan aktifitas fisik seperti olahraga, bekerja tanpa melibatkan kekuatan fisik dsb.
Gambaran seseorang yang mengalami obesitas sentral di dalam sistem pembuluh darahnya banyak terdapat lemak kolesterol yang berlebihan, kondisi lemak yang berlebihan di dalam sistem aliran darah ini akan menyebabkan berbagai gangguan kesehatan. Jika lemaknya mengendap dalam pembuluh darah, akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang berefek terjadinya hipertensi, gangguan jantung, gangguan ginjal, gangguan retina mata dsb. Lalu jika lemak kolesterolnya ini menempel pada reseptor sel, maka akan membuat kinerja hormonnya terganggu. Misal menempel pada reseptor insulin maka akan menyebabkan terjadinya resistensi insulin dan menyebabkan diabetes dst.
Untuk mencegah terjadinya obesitas sentral Konsep Karnus telah memberikan beberapa jurus yang terbukti ampuh yaitu :
Cegah terjadinya obesitas sentral dengan Konsep Karnus dan bebaskan kita dari berbagai gangguan penyakit degeneratif.